Proses Terjadinya Konflik

Bisa disimpulkan bahwa proses terjadinya konflik itu sebenarnya tidak terjadi secara mendadak atau tiba tiba tetapi melalui suatu tahapan tahapan tertentu.

Proses terjadinya konflik. Konflik konflik yang berlangsung dalam diskusi misalnya jelas akan unggul sedangkan pikiran pikiran yang kurang terkaji secara benar akan. Manajemen konflik dalam perusahaan. Proses ini tentunya penting untuk diperhatikan agar perusahaan tidak salah langkah dalam upaya meredakan konflik yang terjadi.

Konflik diartikan sebagai percekcokan perselisihan pertentangandefinisi konflik menurut sosiologis adalah suatu proses sosial antara dua orang atau lebih atau juga kelompok yang berusaha menyingkirkan pihak lain dengan cara menghancurkan. Pengertian dan tahapan atau proses terjadinya konflik menurut para ahli lengkap konflik adalah suatu proses sosial antara dua atau lebih atau bisa juga kelompok yang dimana salah satu pihak berusaha menyingkirkan pihak lain dengan menghancurkannya atau membuatnya tidak berdaya. Pada tahap ini kondisi yang memengaruh timbulnya onflik adalah variable komunikasi struktur dan variable individu seperti pada penjelasan pada sumber konflik.

Setiadi dan usman kolip. Konflik tidak terjadi secara mendadak tanpa sebab dan proses akan tetapi melalui tahapan tahapan tertentu. Proses terjadinya konflik terdiri dari tiga tahap.

Menurut killman dan thomas 1978 konflik merupakan kondisi terjadinya ketidakcocokan antar nilai atau tujuan tujuan yang ingin dicapai baik yang ada dalam diri individu maupun. Saat menetapkan manajemen konflik dalam perusahaan ada strategi dan cara yang bisa dilakukan agar proses manajemen konflik bisa tepat sasaran. Biasanya konflik terjadi karena dilatarbelakangi oleh perbedaan ciri ciri yang dibawa individu dalam suatu interaksi.

Proses proses konflik itu sering pula mempunyai akibat akibat yang positif bagi masyarakat. Konflik tersembunyi dari pandangan umum meskipun satu pihak atau lebih mengetahui potensi terjadinya. Proses konflik terdiri dari lima tahap berikut.

Proses terjadinya konflik dipicu oleh karakteristik yang dimiliki oleh masing masing individu. Tahap antisipasi yaitu tahap dimana munculnya tanda tanda akan terjadinya sebuah konflik biasanya terjadi dengan adanya gejala perubahan yang mencurigakan. Sedangkan menurut smith proses terjadinya konflik sebagai berikut.

Menyebabkan terjadinya konflik konflik diantaranya yaitu. Prakonflik ini merupakan periode dimana terdapat suatu ketidak sesuaian sasaran diantara dua belah pihak atau lebih sehingga timbullah sebuah konflik. Menurut nardjana 1994 mendefinisikan konflik sebagai akibat situasi dimana keinginan atau kehendak yang berbeda atau berlawanan antara satu dengan yang lain sehingga salah satu atau keduanya saling terganggu.

Potensi oposisi dan ketidakcocokan tahap pertama dalam proses konflik adlah adanya kondisi yang menciptakan kesempurnaan munculnya konflik. 1992 mengindentifikasi proses terjadinya konflik terdiri dari tiga tahap yaitu peristiwa sehari hari adanya tantangan dan timbulnya pertentangan.